Uu Ruzhanul Ulum, mantan Wakil Gubernur Jawa Barat yang mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI untuk periode 2024-2029, berpotensi gagal. Hal ini dikarenakan perolehan suara Uu sangat kecil dibandingkan dengan kader PPP lainnya.
Uu mencalonkan diri dari Dapil Jawa Barat VIII yang meliputi Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, dan Kabupaten Indramayu. Kuota untuk dapil pantura ini hanya 9 kursi untuk seluruh caleg dari semua partai politik yang memperoleh suara banyak dan memenuhi ambang batas 4 persen secara nasional.
Berdasarkan data real count yang diperoleh dari laman pemilu2024.kpu.go.id, pada Sabtu (24/2/2024) pukul 16.30 WIB, Uu hanya memperoleh 2.639 suara, jauh tertinggal dibandingkan dengan kader PPP lainnya seperti Muhammad Shofy dengan 21.143 suara dan Patrika Susana dengan 16.316 suara.
Sebelumnya, Uu menganggap Dapil Jawa Barat VIII cukup berat untuk PPP, karena pada pileg sebelumnya tidak ada satupun kursi yang diraih oleh Caleg DPR RI, Provinsi maupun Kabupaten Cirebon. Meskipun demikian, Uu menyatakan kesediaannya untuk bekerja keras dan yakin akan mendapatkan kemenangan.
Hasil yang ditampilkan oleh KPU bukan merupakan hasil akhir dari Pemilu 2024. KPU melakukan publikasi form model C/D hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan memudahkan akses informasi publik. Proses rekapitulasi hasil pemilu dilakukan berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU kabupaten/kota, KPU provinsi, dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
