Dishub HSS fasilitasi angkutan mudik dan balik warga gratis melalui “Bus Gadis”

Kandangan (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat memberikan layanan angkutan mudik gratis melalui bus Gadis khusus untuk pemudik dan pemudik yang balik dari HSS.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dishub HSS, Hendro Martono, di Kandangan, Senin, mengatakan bahwa layanan mudik gratis akan dilakukan dua kali pemberangkatan dan dua kali penjemputan.

“Rute layanan yang disediakan dalam bus Gadis ini adalah Kandangan-Pelaihari dan Kandangan-Banjarmasin,” katanya dalam keterangan.

Hendro menjelaskan bahwa jadwal pemberangkatan dimulai dari Ahad (7/4) dengan keberangkatan pukul 09.00 WITA, di mana trip pertama akan dilepas oleh Pj Bupati HSS Hermansyah, dan trip kedua pada Selasa (9/4) pukul 09.00 WITA.

Titik kumpul bagi warga pemudik berada di depan Gedung MTQ atau sekitar Lapangan Lambung Mangkurat, alun-alun Kota Kandangan.

Layanan arus balik akan dilakukan pada tanggal 13 April dan 15 April 2024 pukul 14.00 WITA, dengan titik kumpul di Kayu Tangi bagi pemudik dari Banjarmasin, dan di depan terminal Kota Pelaihari untuk pemudik dari Pelaihari.

“Hari ini Dishub HSS menyediakan dua bus besar dan satu bus kecil, di mana bus besar dioperasikan untuk rute Kandangan-Banjarmasin, dengan berhenti di Kayu Tangi,” jelasnya.

Sedangkan bus besar kedua melayani rute Kandangan-Pelaihari, berhenti di Terminal Kota Pelaihari. Sementara bus kecil melayani rute Kandangan-Banjarmasin, melalui jalur Kalumpang-Margasari.

Dalam layanan mudik dan arus balik tersebut, kuota penumpang pemudik HSS terbatas hanya untuk 140 orang, dan layanan ini terbuka untuk masyarakat umum.

“Jika kuota sudah terpenuhi, pendaftaran akan ditutup, pendaftaran dapat dilakukan melalui kontak person petugas kami di nomor 085251620417 (Saleh), 082154006597 (Hendera), dan 085250082719 (Rahman),” ucapnya.

Menurut Hendro, sejak layanan Bus Gadis dibuka, sudah ada 30 orang mendaftar sejak Rabu (27/3) kemarin, dan pendaftaran akan ditutup jika kuota 140 orang sudah terpenuhi.

Terkait pemilihan rute ke Banjarmasin dan Pelaihari, berdasarkan survei yang dilakukan oleh pihak Dishub HSS dengan mempertimbangkan banyaknya warga yang membutuhkan angkutan ke kota dan kabupaten tersebut.

“Fasilitas bus yang kami sediakan ini menggunakan bus sekolah, karena pada jadwal tersebut sekolah sudah libur,” ungkapnya.

Melalui program Bus Gadis, pihaknya ingin membantu masyarakat yang membutuhkan sarana angkutan baik untuk mudik maupun untuk balik, serta dapat berkumpul bersama keluarga.

Selain itu, hal ini juga bertujuan untuk mengurangi kepadatan arus mudik di jalan raya menjelang lebaran maupun saat arus balik, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

“Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas transportasi gratis ini, sarana angkutan yang aman dan nyaman, untuk bisa berkumpul bersama keluarga,” ajaknya.

Ditambahkannya, dengan menggunakan angkutan gratis ini akan lebih aman daripada menggunakan kendaraan roda dua, serta dapat mengurangi risiko kecelakaan akibat kelelahan dan hujan selama perjalanan.

Source link